Apa Manfaat Kesehatan Dari Daun Salam?

Manfaat daun salam - Kebanyakan orang akrab dengan daun salam sebagai penyedap yang digunakan untuk memasak sup dan semur, tetapi ternyata juga telah digunakan berabad-abad sebagai ramuan obat. Efektivitas daun salam dalam mengobati banyak kondisi yang awalnya digunakan untuk mengobati belum terbukti, tetapi sains modern telah menemukan dua penggunaan mengejutkan yang mungkin memiliki peran penting dalam kedokteran modern.

Penggunaan Secara Tradisional
Daun salam telah digunakan secara medis selama berabad-abad. Mereka dimakan segar atau kering dan dimasukkan ke dalam air hangat untuk mengatasi berbagai penyakit. Bersifat diuretik sehingga meningkatkan buang air kecil untuk menghilangkan kelebihan air dari tubuh. Daun salam juga memiliki sifat astringen, yang dapat membantu menghentikan sekresi karena infeksi dan membantu mengurangi keringat berlebih akibat penyakit. Tak satu pun dari penggunaan tradisional ini telah didukung oleh ilmu pengetahuan modern, tetapi teknologi saat ini telah memungkinkan penyelidikan lebih dalam yang telah mengungkapkan manfaat yang mengejutkan.



Penyembuhan Luka
Para herbalist tahu bahwa daun salam dapat membantu menyembuhkan luka, tetapi sains modern telah menemukan seberapa baik kerjanya. Sebuah studi tahun 2006 di jurnal "BMC Complementary and Alternative Medicine" menemukan bahwa tikus yang diobati dengan 200 mg ekstrak daun salam per kilogram berat badan mengalami percepatan penutupan luka dan penyembuhan dalam 10 hari. Sebuah studi 2011 dalam jurnal "Natural Product Research" menemukan bahwa ekstrak daun salam memiliki aktivitas antimikroba terhadap beberapa patogen yang paling umum, termasuk Staphylococcus aureus, Streptococcus pyogenes, Aspergillus fumigatus dan Candida albicans.

Diabetes
Sebuah studi 2009 di "Journal of Clinical Biochemistry and Nutrition" diperluas pada penelitian sebelumnya ke efek daun salam pada gula darah dan menyelidiki efek pada manusia dengan diabetes tipe 2. Peserta yang menerima 1 g hingga 3 g daun salam per hari selama 30 hari mengalami penurunan glukosa darah, kolesterol dan trigliserida. Dari penelitian tersebut mengungkapkan fakta bahwa manfaat daun salam baik untuk penderita diabetes. Lebih banyak penelitian diperlukan, tetapi hasilnya cukup menjanjikan.

Peringatan
Ada beberapa jenis tanaman yang disebut daun salam, tetapi satu-satunya daun salam yang benar adalah Laurus nobilis. Daun dari tanaman lain tidak dapat dikatakan memiliki manfaat kesehatan yang sama, dan beberapa dapat beracun. Menurut Herb Society of America, Kalmia latifolia adalah racun, meskipun terkait dan terlihat mirip dengan daun salam. Daun laurel California, atau californica Umbellularia kadang-kadang dijual sebagai "daun salam California," tetapi mereka dapat merusak sistem saraf pusat dan menyebabkan gangguan pernapasan ketika dihirup.