Manfaat Jus Alpukat Untuk Diet

Alpukat atau yang secara ilmiah dikenal dengan Persea Americana pertama kali dibudidayakan di Kolumbia dan Meksiko Selatan sekitar 7.000 tahun yang lalu. Seiring berlalunya waktu, penjajah Inggris menemukan buah tersebut dan menyebutnya sebagai alligator pears karena mereka memiliki kulit bersisik berwarna hijau dengan bentuk seperti buah pir. Saat ini, alpukat memiliki sekitar 80 varietas yang ditanam di seluruh dunia, dan dapat dinikmati dengan berbagai cara. Dari sandwich, salad, saus, dan bahkan jus dan smoothie.

Terlepas dari keserbagunaannya, alpukat dianggap sebagai buah yang unik. Ini karena tidak seperti buah lain yang tinggi karbohidrat, alpukat mengandung lemak sehat yang tinggi. Itulah mengapa makan alpukat di atas roti panggang atau smoothie seseorang hampir menjadi tren. Tapi ada lebih banyak manfaat dari alpukat daripada sekedar rasa. Itulah mengapa dalam artikel ini, kami akan memberi tahu berbagai manfaat jus alpukat untuk kesehatan secara keseluruhan.

1. Manfaat Jus Alpukat Menjaga Kesehatan Jantung 

Penelitian menunjukkan bahwa manfaat alpukat dapat membantu menurunkan kadar kolesterol HDL serum atau kolesterol baik dalam tubuh, dan juga dapat berdampak positif pada kesehatan jantung seseorang. Studi lain menunjukkan bahwa memasukkan alpukat dalam makanan biasa dapat membantu menurunkan kadar LDL dan mengurangi resiko penyakit kardiovaskular. Lemak tak jenuh tunggal dalam buah ini bisa menjadi penyebabnya.

2. Manfaat Jus Alpukat Membantu Menurunkan Berat Badan

Studi menunjukkan bahwa berat badan, lingkar pinggang, dan BMI menjadi lebih rendah secara signifikan pada orang yang mengonsumsi jus alpukat secara teratur. Ini semua berkat asam monosaturated dan kandungan serat makanan yang tinggi pada alpukat. Selain itu, mengonsumsi alpukat setiap hari berarti alpukat juga dapat membantu mengurangi resiko terjadinya sindroma metabolik.

3. Manfaat Jus Alpukat Dapat Meningkatkan Penglihatan

Penelitian menunjukkan bahwa menambahkan alpukat ke dalam makanan seseorang dapat membantu meningkatkan penyerapan karotenoid seperti lutein dan zeaxanthin. Senyawa ini penting untuk meningkatkan kesehatan penglihatan, dan terbukti membantu mencegah katarak terkait usia, degenerasi makula, dan bentuk penyakit mata lainnya. Selain itu, alpukat juga kaya akan vitamin E yang merupakan vitamin esensial dan antioksidan untuk menjaga kesehatan mata.

4. Manfaat Jus Alpukat Dapat Meningkatkan Fungsi Kognitif

Lemak tak jenuh tunggal yang ditemukan dalam alpukat dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif yang baik. Efek alpukat yang meningkatkan kognisi semua berkat kandungan vitamin E. Antioksidannya yang tinggi juga menawarkan perlindungan terhadap penyakit Alzheimer.

5. Manfaat Jus Alpukat Meningkatkan Kesehatan Tulang

Alpukat mengandung mineral yang disebut boron, yang menurut para ahli dapat membantu meningkatkan penyerapan kalsium tubuh dan bermanfaat bagi tulang. Selain itu, alpukat juga kaya akan vitamin K yang juga merupakan vitamin esensial yang menjaga kesehatan tulang. Nutrisi ini membantu meningkatkan dan memperkuat pembentukan tulang, yang memberi kita manfaat osteoprotektif.

Itulah mengapa alpukat juga dapat mengobati radang sendi. Menurut beberapa penelitian, lemak tak jenuh tunggal yang dikandung alpukat juga memiliki potensi anti inflamasi, dan vitamin E di dalamnya juga memiliki sifat anti inflamasi. Jika digabungkan, kedua ciri khas alpukat ini menjadikannya salah satu makanan yang dapat membantu mengelola radang sendi.

6. Manfaat Jus Alpukat Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

Alpukat mengandung serat makanan dan potasium yang tinggi, dan mereka dikenal membantu meningkatkan pencernaan yang sehat. Selain itu, alpukat mengandung fruktosa dalam jumlah rendah, yang berarti kecil kemungkinannya menyebabkan gas perut. Alpukat juga merupakan makanan yang sempurna untuk melawan diare. Ini karena kadar kalium dalam alpukat membantu tubuh mengisi kembali elektrolit yang hilang.

7. Manfaat Jus Alpukat Dapat Membantu Pengobatan Diabetes

Bahkan jika alpukat memiliki kandungan kalori yang relatif lebih banyak, alpukat dikemas dengan serat dan lemak esensial, dan sebenarnya rendah karbohidrat. Itulah mengapa buah sempurna yang dapat membantu penderita diabetes. Padahal, menurut American Diabetes Association, penderita diabetes harus mengonsumsi makanan yang memiliki lemak tak jenuh tunggal, seperti alpukat. Selain itu, serat yang terdapat pada alpukat juga berperan. Hal ini dikarenakan beberapa penelitian menunjukkan bahwa peningkatan asupan serat dapat membantu tubuh dalam menurunkan kadar gula darah puasa, terutama pada penderita diabetes.

Namun, terlepas dari penelitian tersebut, kami tetap menyarankan agar berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum menambahkan jus alpukat ke dalam diet diabetes. Karena buah ini juga tinggi kalori, dan itu mungkin memiliki efek berbeda pada pasien diabetes yang berbeda.

*Sumber: juicingadviser

Click the image for details