Khasiat Lobak Untuk Ibu Hamil

Lobak hadir dalam beberapa warna antara lain putih, merah dan hitam, namun yang paling umum adalah putih. Lobak memiliki berbagai bentuk, baik pendek dan bulat, serta panjang dan meruncing. Lobak dapat dikonsumsi mentah, dimasak, digoreng, atau dipanggang. Namun, ibu hamil harus memperhatikan apa yang mereka konsumsi.

Amankah Ibu Hamil Makan Lobak?
Banyak makanan yang berisiko atau tidak aman dikonsumsi selama kehamilan. Secara tidak langsung lobak putih berbahaya dikonsumsi ibu hamil jika salah dalam penyajian maupun mengonsumsi secara berlebihan. Namun, lobak memiliki manfaat yang penting bagi ibu hamil jika dikonsumsi dan diolah dengan tepat.

Kandungan Gizi Lobak
Secangkir lobak akan memberikan sejumlah vitamin dan mineral penting, mulai dari kalium, folat, kalsium, zat besi, Vitamin C, Vitamin A, Vitamin B, seng, dan mangan. Folat sangat penting untuk perkembangan bayi, sementara Vitamin C dan zat besi penting dalam perkembangan sistem peredaran darah dan berbagai organ. Lebih jauh, kalsium sangat penting untuk perkembangan gigi dan tulang.

Khasiat Lobak Putih/Merah Untuk Ibu Hamil
Berikut beberapa manfaat lobak untuk ibu hamil:

1. Kontrol Berat Badan
Lobak memberikan rasa kenyang lebih cepat, mengelola rasa lapar serta mengurangi asupan kalori. Selain itu, lobak rendah karbohidrat, gula dan memiliki jumlah serat makanan yang tinggi,sehingga dapat mengatasi sembelit dan melancarkan pencernaan.

2. Pencegahan Kanker
Beberapa anti-karsinogen kuat seperti isothiocyanate dan sulforaphane diketahui terkandung dalam lobak.

3. Mengoptimalkan Kesehatan Kardiovaskular
Banyaknya potasium dalam lobak telah dikenal untuk mengurangi tekanan darah dengan meningkatkan sirkulasi darah. Antioksidan bernama anthocyanin juga dapat membantu menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.

4. Memperbaiki Masalah Buang Air Kecil
Sifat diuretik lobak melancarkan aliran urin. Sifat anti-inflamasi membantu mengobati pembengkakan saluran kemih, infeksi, dan sebagainya.

5. Menurunkan Resiko Diabetes
Lobak memiliki indeks glikemik rendah, yang berarti tidak mempengaruhi kadar glukosa dalam darah. Ini sangat penting bagi penderita diabetes yang perlu memperhatikan diet mereka secara konstan.

6. Menjaga Kesehatan Kulit
Vitamin C, B-Vitamin dan Seng sangat baik untuk penyembuhan dan regenerasi kulit. Nutrisi ini meningkatkan efisiensi enzim tertentu yang digunakan dalam sintesis dan produksi kolagen, struktur protein yang menyatukan sel-sel kulit.

7. Kekebalan Tubuh
Lobak meningkatkan produksi sel kekebalan dalam tubuh ibu dan bayi dimasa kehamilan, karena kehadiran Vitamin C. Faktanya, secangkir lobak akan memberikan 30% dari kebutuhan vitamin harian.

Petunjuk Penyajian Lobak Yang Tepat
Seperti yang disebutkan diatas, lobak memiliki khasiat yang baik untuk ibu hamil. Namun, kurang tepat dalam pengolahan bisa menimbulkan efek yang buruk bagi kesehatan. Berikut beberapa langkah pencegahan yang harus diikuti sebelum mengkonsumsi lobak:

1. Mencuci lobak dan kecambahnya secara menyeluruh untuk menghilangkan kotoran adalah langkah pertama untuk menghindari infeksi. Ini karena lobak adalah sayuran akar dan sering dijual dengan lapisan lumpur dan kotoran. Jika perlu, kupas lobak untuk menghindari makan kulit sekaligus.
2. Hindari lobak mentah karena alasan yang sama, karena memasaknya terlebih dahulu membunuh patogen berbahaya yang ada.
3. Harap cuci talenan dengan air dan deterjen dengan benar setelah memotong lobak sebelum menggunakannya untuk sayuran lain.
4. Selalu cuci tangan sebelum menyiapkan makanan untuk diri sendiri, terutama lobak dan sayuran umbi akar lainnya seperti wortel, kentang, dan bit.

Risiko Makan Lobak Untuk Ibu Hamil
Selama mengikuti tindakan pencegahan yang disebutkan diatas dan tidak mengonsumsi secara berlebihan, tidak ada alasan untuk tidak makan lobak pada saat hamil. Namun, jika tidak dibersihkan atau dimasak dengan baik, mungkin berisiko terkena infeksi berbahaya seperti Salmonellosis, Toxoplasmosis dan Shigellosis. Ini menyebabkan demam tinggi, dehidrasi, sakit tubuh dan gejala lain yang dapat memengaruhi kesehatan ibu hamil. Jika infeksi ini sangat parah, dapat menyebabkan prematur, keguguran bahkan lahir mati.